megaofficial.top – Inter Milan 2025/2026 memulai musim dengan gebrakan luar biasa, menggilas Torino 5-0 di laga pembuka Serie A pada Agustus 2025. Di bawah pelatih muda Cristian Chivu (44 tahun), Nerazzurri menunjukkan wajah baru dengan skuad yang diremajakan melalui transfer cerdas seperti Petar Sucic, Luis Henrique, dan Ange-Yoan Bonny. Kemenangan ini menjadi sinyal kuat bahwa proyek regenerasi Inter berjalan di jalur yang tepat. Dilansir dari Football-Italia, Inter Milan 2025/2026 siap mengukir babak baru di San Siro. Untuk itu, simak ulasan lengkap tentang awal menjanjikan Inter berikut.
Inter Milan 2025/2026: Kemenangan Pembuka
Inter Milan 2025/2026 langsung mencuri perhatian dengan kemenangan telak 5-0 atas Torino di laga perdana Serie A di San Siro. Pertandingan ini menandai debut kompetitif Cristian Chivu sebagai pelatih kepala, menggantikan Simone Inzaghi. Gol-gol dari Marcus Thuram, Lautaro Martinez, dan pemain muda menunjukkan kombinasi pengalaman dan energi baru, menurut Corriere dello Sport.
Kemenangan ini tidak hanya memperlihatkan dominasi, tetapi juga visi Chivu untuk permainan menyerang yang dinamis. Dengan demikian, Inter Milan 2025/2026 memulai musim dengan optimisme tinggi di antara tifosi Nerazzurri.
Peremajaan Skuad di Bursa Transfer
Musim panas 2025 menjadi momen penting bagi Inter Milan 2025/2026 dalam merombak skuad. Klub melepas Joaquin Correa ke Botafogo dan Marko Arnautovic setelah kontraknya habis, menurut Transfermarkt. Sebagai gantinya, Inter mendatangkan talenta muda seperti:
- Petar Sucic (21 tahun, Dinamo Zagreb, €15 juta): Gelandang Kroasia yang serba bisa.
- Luis Henrique (23 tahun, Marseille, €12 juta): Sayap lincah yang menambah kreativitas.
- Ange-Yoan Bonny (21 tahun, Parma, €23 juta): Striker Prancis yang diharapkan menjadi mesin gol baru.
Transfer ini mencerminkan strategi Inter membangun tim untuk jangka panjang. Untuk itu, Inter Milan 2025/2026 menunjukkan komitmen pada regenerasi skuad yang kompetitif.
Andy Diouf: Kunci Lini Tengah
Salah satu perekrutan kunci Inter Milan 2025/2026 adalah Andy Diouf, gelandang Prancis berusia 22 tahun dari Lens, dengan biaya €20 juta plus €5 juta bonus (sekitar Rp363 miliar). Dikontrak hingga 2030, Diouf membawa fisik kuat, mobilitas tinggi, dan fleksibilitas, menurut La Gazzetta dello Sport. Ia mampu bermain sebagai gelandang bertahan atau box-to-box, memberikan keseimbangan pada taktik menyerang Chivu.
Diouf langsung beradaptasi di pramusim, mencatatkan dua assist dalam laga uji coba melawan AC Monza, menurut Inter.it. Dengan demikian, kehadirannya memperkuat fondasi lini tengah Inter untuk musim ini.
Petar Sucic: Bintang Baru di San Siro
Petar Sucic menjadi sorotan pada laga pembuka melawan Torino. Gelandang berusia 21 tahun ini tampil mengesankan meski absennya Hakan Calhanoglu sempat dikhawatirkan, menurut Sempre Inter. Sucic menunjukkan kematangan dengan umpan terobosan yang membuka gol kedua Inter melalui Marcus Thuram, memicu sorakan di San Siro.
Dengan kemampuan membaca permainan dan distribusi bola yang akurat, Sucic diprediksi menjadi pilar masa depan Inter, menurut Football-Italia. Untuk itu, Inter Milan 2025/2026 memiliki talenta muda yang siap bersinar di panggung besar.
Cristian Chivu: Visi Pelatih Muda
Cristian Chivu, legenda Inter yang kini berusia 44 tahun, membawa angin segar sebagai pelatih kepala. Setelah sukses melatih tim muda Inter dan meraih gelar Primavera, Chivu dipercaya memimpin tim utama, menurut Corriere dello Sport. Pendekatannya yang mengutamakan sepak bola menyerang dan disiplin taktis terlihat dalam kemenangan 5-0 atas Torino.
Chivu memanfaatkan kombinasi pemain muda seperti Sucic dan Diouf serta veteran seperti Martinez untuk menciptakan harmoni. Dengan demikian, Inter Milan 2025/2026 di bawah Chivu menjanjikan era baru yang penuh ambisi.
Kesimpulan
Inter Milan 2025/2026 memulai musim dengan gemilang, ditandai kemenangan 5-0 atas Torino di laga pembuka Serie A. Pelatih muda Cristian Chivu, didukung skuad segar seperti Petar Sucic, Andy Diouf, Luis Henrique, dan Ange-Yoan Bonny, membawa energi baru ke San Siro. Transfer strategis senilai ratusan miliar menunjukkan keseriusan Inter membangun masa depan. Dengan kematangan Sucic dan fleksibilitas Diouf, Nerazzurri siap bersaing di Serie A dan Liga Champions. Untuk itu, Inter Milan 2025/2026 menandai awal babak baru yang menjanjikan bagi tifosi di seluruh dunia.